Jum'at, 22/11/2024 09:00 WIB

KPK Cecar Bos PT RDG Soal Aset Pesawat Diduga Hasil Korupsi

Hal itu didalami penyidik saat memeriksa Gibbrael Isaak sebagai saksi

Logo KPK

Jakarta, Jurnas.com - Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mencecar Direktur Utama PT RDG Airlines, Gibbrael Isaak soal aliran uang dan aset pesawat yang diduga dari hasil tindak pidana korupsi.

Hal itu didalami penyidik saat memeriksa Gibbrael sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi terkait dana operasional gubernur dan wakil gubernur Papua pada Senin, 14 Oktober 2024. 

"Saksi hadir, penyidik mendalami terkait aliran uang dan aset pesawat yg diduga dari tindak pidana," kata Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika pada Selasa, 15 Oktober 2024.

Tessa belum menjelaskan secara rinci lebih lanjut soal kasus korupsi dana operasional tersebut. Termasuk jumlah aliran uang korupsi dimaksud.

Namun, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata sempat menyinggung soal uang operasional mantan Gubernur Papua Lukas Enembe yang lebih besar dari ketentuan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Temuan itu didapat ketika komisi antirasuah mengusut dugaan suap dan gratifikasi yang menjerat Lukas Enembe.

Adapun Lukas meninggal dunia ketika pengadilan sudah memutus bersalah. Dia mengembuskan napas terakhirnya setelah menjalani perawatan karena sakit di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta pada 26 Desember 2023.

“Tiap tahun dana operasional yang bersangkutan itu Rp1 triliun lebih,” kata Alex kepada wartawan sekitar September 2023.

Sementara itu, Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur sempat mengatakan jika dugaan korupsi dana operasional Gubernur Papua yang melibatkan Lukas Enembe bakal segera naik ke penyidikan pada September 2023 lalu. 

“Untuk perkaranya tidak terlalu lama lagi,” kata Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur kepada wartawan, Senin, 18 September 2023.

Asep belum mau memerinci dugaan itu, termasuk siapa saja yang terjerat selain Lukas. Ia hanya mengatakan konstruksi perkara hingga tersangkanya bakal disampaikan setelah kasus ini naik ke penyidikan.

“Apakah itu nanti pihak bendaharanya kan gitu, karena uang kan bendaharanya, kemudian pihak-pihak penyedianya apakah itu nanti akan kita minta keterangan, kita periksa seperti itu,” tegasnya.

KEYWORD :

KPK Gubernur Papua Lukas Enembe PT RDG Airlines Gibbrael Isaak




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :